Pekan lalu, pedagang dan pengguna minyak sawit Belanda berjanji secara kolektif untuk beralih ke 100% minyak sawit berkelanjutan bersertifikasi RSPO pada tahun 2015, menjadikan Belanda sebagai negara pertama yang membuat komitmen tersebut.
“Kami akan bekerja sangat keras untuk memastikan bahwa pada akhir tahun 2015, semua minyak sawit yang digunakan di Belanda akan dibeli sesuai dengan salah satu sistem perdagangan yang disetujui oleh RSPO,” ujar Frans Claassen, Direktur Dutch Product Board MVO, atas nama Satuan Tugas baru yang menyatukan sebagian besar pemain di industri penyulingan, manufaktur makanan, dan pakan Belanda.
Di Den Haag, Gugus Tugas menyerahkan Manifesto kepada Menteri Pertanian dan Perdagangan Luar Negeri Belanda untuk menandai komitmen barunya.
Pelaku pasar minyak sawit Jerman juga melakukan pemanasan untuk minyak sawit berkelanjutan, saksikan seminar padat yang diadakan minggu lalu di Neuss, dekat Düsseldorf. Seratus peserta, sebagian besar dari industri makanan Eropa, mendengar presentasi antara lain dari REWE Group, Unilever, WWF Jerman, Oxfam International dan IOI-Loders Croklaan Eropa.
“Kelapa sawit berpotensi menjadi tanaman paling berkelanjutan di dunia,” kata Marc den Hartog, Direktur Penjualan & Pemasaran di IOI-Loders Croklaan. “RSPO adalah cara terbaik ke depan untuk memastikan produksi minyak sawit berkelanjutan.”